PAMULANG (Infokom) – MUI Kota Tangsel menyembelih dua ekor sapi, Selasa (18/06/2024) di halaman Gedung Kelembagaan Kota Tangsel, Pamulang. Dua ekor sapi berasal dari Pemkot dan Polres Tangsel.P
enyembelihan dilakukan oleh Wakil Ketua 1 MUI Kota Tangsel, KH Hasan Musthofi, dan disaksikan oleh para pengurus.
Pada kesempatan tersebut, KH Hasan Musthofi menyampaikan ibadah yang sangat dicintai Allah SWT adalah dengan melepaskan apa yang dicintai. Nabi Ibrahim dikenal sangat dermawan. Sebagai wujud syukur kepada Allah, beliau rutin mengurbankan 1.000 ekor domba, 300 sapi, dan 100 unta setiap musim haji.
“Tentu saja hal ini membuat banyak orang kagum. Namun beliau menyadari bahwa jumlah itu tidak berarti apa-apa karena semuanya adalah milik Allah,” ungkapnya.
Pada suatu hari, sambungnya, Nabi Ibrahim berkata, ‘Kurban sejumlah itu bagiku belum apa-apa. Demi Allah! Seandainya aku memiliki anak lelaki, pasti akan kusembelih karena Allah dan aku kurbankan kepada-Nya’.
“Akhirnya beliau diuji oleh Allah. Dan beliau berhasil melewati ujian tersebut. Hasilnya ketulusan hati mengikuti kemauan Allah, dan keyakinan bahwa Allah tidak akan menzolimi hamba-Nya. Itulah yang menambah kekuatan iman Nabi Ibrahim,” ungkap KH. Hasan Musthofi bercerita.
Ibadah kurban, lanjutnya, adalah ungkapan keimanan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah, sekaligus pendekatan kepada sesama.
“Ibadah kurban itu adalah cara tercepat untuk mendekatkan diri kepada Allah, sekaligus tidak melupakan pendekatan kepada sesama dengan cara berbagi kenikmatan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan kurban bagi umat Islam adalah ungkapan terima kasih kepada Allah atas limpahan rezeki dengan cara berbagi makanan berharga kepada mereka yang tidak mampu.
“Selain itu berkurban juga bertujuan untuk menghilangkan nafsu dan sifat serakah dalam diri. Dengan demikian akan mampu memaknai hidup dengan ketakwaan kepada Allah SWT,” tutupnya.
Daging kurban didistribusikan kepada warga sekitar dan pengurus MUI Tangsel. (#af_m)